Hikmah Di Sebalik Ketetapan Allah


Dalam hidup ini, kita sering mengimpikan sesuatu yang baik dan indah, tetapi tidak semua yang kita harapkan menjadi kenyataan. Ada kalanya, Allah SWT menguji kita dengan kegagalan atau kekecewaan terlebih dahulu sebelum menghadirkan kebahagiaan yang kita idamkan. Ujian ini sebenarnya adalah tanda kasih sayang Allah terhadap hamba-Nya, sebagaimana firman-Nya dalam Al-Quran:

“Dan sungguh, Kami akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.”
(Surah Al-Baqarah, 2:155)

Kekecewaan yang kita rasai sering kali menjadi proses penyucian hati dan jiwa. Ia mengajarkan kita erti sabar, redha, dan menyerahkan segala urusan kepada Allah. Tidaklah sesuatu itu terjadi melainkan dengan izin-Nya, dan setiap ujian mempunyai hikmah yang tersirat, walaupun ia tidak jelas di mata kita ketika itu.


Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak ada seorang Muslim yang tertimpa kelelahan, sakit, kesedihan, ataupun gangguan (lain), hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan dosa-dosanya dengannya."
(Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim)

Oleh itu, setiap kali kita diuji, ingatlah bahawa Allah SWT tidak akan membebani hamba-Nya melebihi kemampuan mereka. Ujian itu sebenarnya satu proses mendidik jiwa agar lebih kuat dan dekat dengan-Nya. Bila kita menerima dengan penuh sabar dan redha, pasti kebahagiaan akan tiba pada waktunya.

Doa Mohon Kesabaran dan Redha:


Maksudnya:

"Ya Allah, jadikanlah aku seorang yang sentiasa bersyukur kepada-Mu, sentiasa mengingati-Mu, khusyuk kepada-Mu, taat kepada-Mu, dan sentiasa kembali kepada-Mu."

Semoga kita sentiasa dikurniakan kekuatan dan ketenangan dalam menghadapi setiap ujian yang Allah tetapkan buat kita.

0/komen